Inilah akhirnya
pangkal, dan ujung
di ujung cerita yang penuh cerita
di akhir sebuah usaha,
dan penantian..
kubersimpuh merengkuh bumi
mencium beningnya embun rumput pagi
dan bersyukur
bahwa engkau ada
aku sendiri,dan selalu sendiri
kemarin,lalu,hari ini
tapi esok,
aku akan meninggalkan kesendirianku
karena kau dan dia, menemani
januari,
sebuah senyum terukir diujung jari,
menari lentik melambai menjauh
dan kau, pun disini
tetap disini,
bersamaku.
dan matiku.
No comments:
Post a Comment